Dengan meningkatnya pengakuan dari publik dan lembaga, seniman makin leluasa memanfaatkan jalanan sebagai ruang pamer mereka. Lingkungan perkotaan menjadi semakin semarak dan di tangan para seniman, genre inipun seolah lahir kembali.
Sejumlah seniman, memanfaatkan berbagai teknik baru, mulai bekerja dalam skala masif, didorong keinginan untuk menjadikan karya seni mereka - identitas visual mereka - lebih dikenal di dunia maya. Saat melewati tempat-tempat ini, pejalan tergoda untuk berefleksi pada gambar-gambar tersebut, sekaligus membagikannya ke yang lain lewat teknologi digital dan media sosial.
Pada titik ini setiap seniman telah memulai untuk mengembangkan gaya mereka dan menciptakan teknik, serta ciri khas mereka sendiri. Agar menarik perhatian, para seniman ini senantiasa memperbarui teknik mereka, sekaligus memberikan lebih banyak perhatian pada lingkungan sekitar mereka. Setiap seniman melukis estetika abadi dan berbagai pesan kuat agar membuat lukisan tersebut “berbicara”.
Speak Cryptic (lahir tahun 1980)
A State of Decline
Diciptakan secara langsung di ArtScience Museum
Januari 2018
Nympheas
Diciptakan secara langsung di ArtScience Museum
Januari 2018
YZ (lahir tahun 1975)
Diciptakan secara langsung di ArtScience Museum
Januari 2018
The Wrinkles of the City, 2014
Potret hitam putih yang dilaminasi pada kayu
Atas izin Magda Danysz Gallery
Eastern Skies, 2016
Lukisan cetak saring dan akrilik pada kayu
Atas izin Magda Danysz Gallery