17 Januari hingga 2 Februari 2019
Di tengah konflik dan ketidakpastian, salah satu pertanyaan dalam seni kontemporer adalah perenungan dari ketakutan akan realita sosial politik ke dalam dunia mimpi dan fantasi. Namun, lintasan ini bukan hanya pelarian dari kehidupan. Seorang bijaksana terpelajar Tiongkok yang bertapa di pegunungan tidak sekadar melakukan pelarian, namun juga mencari cara hidup, mencari arah, atau bahkan memperbaiki masa hiruk pikuk yang mereka temui. Dunia bak mimpi yang diciptakan oleh seniman kontemporer juga menjadi cara cerdas dalam menyajikan repertoar ikonografi visual yang kaya untuk mengkritik keadaan sosial politik yang pelik sekaligus menjadi cara sugestif yang melampaui posisi polemik. Pameran yang terinspirasi karya seni kontemporer Asia dari koleksi asal Singapura yang tidak biasa dan mencuri perhatian ini memamerkan kedalaman dan keberanian untuk mengambil risiko di kalangan kolektor pribadi yang saat ini berbasis di Singapura.
Pertunjukan ini adalah gelaran khas tahunan yang diadakan pada kalender Singapore Art Week. Diselenggarakan sebagai salah satu prakarsa seputar IMPART Awards yang mendukung talenta seni visual setempat, IMPART Collector's Show mempersembahkan karya pilihan milik pribadi, dan memberikan kesempatan bagi kolektor untuk membagikan minat mereka dengan semua orang. Hal ini bertujuan untuk menyatukan pasar, pencipta, dan massa sebagai bagian dari visi yang tidak hanya memupuk dan mendukung lahirnya talenta seni, namun juga mendorong kolektor seni dan masyarakat untuk memahami, mengapresiasi, dan mendukung komunitas ini.
Impart Collectors' Show ditampilkan di ArtScience Museum dan diselenggarakan oleh Art Outreach Singapore, organisasi nirlaba yang berkomitmen untuk meningkatkan literasi seni visual dan mempromosikan apresiasi seni di Singapura. Organisasi ini telah bekerja sama dengan Marina Bay Sands selama bertahun-tahun demi memudahkan akses seni bagi masyarakat dan mendukung talenta muda di Singapura, di bawah program tanggung jawab sosial perusahaan resor terpadu Sands for Singapore .
26 Januari 2019 mulai pukul 10.00 hingga 12.00
Bersamaan dengan pameran, simposium publik akan diselenggarakan pada 26 Januari 2019 mulai pukul 10.00 hingga 12.00 di Heliconia Main Ballroom, Level 3, Sands Expo and Convention Centre. Pembicara utama meliputi praktisi seni internasional dan lokal terkemuka serta kolektor lokal dan regional terkemuka akan tampil dalam pameran ini. Dengan menyediakan platform bagi kolektor untuk membagikan koleksi pribadi, minat, dan wawasan mereka, kami berharap dapat menginspirasi kolektor potensial di Singapura dan mendorong apresiasi seni visual yang lebih mendalam.
2019 IMPART Symposium yang diadakan pada 26 Januari akan menampilkan 2 panel:
“Branding Southeast Asian Art: Artists Collectors, Spaces” dipimpin oleh Sara Mao, Direktur Christie’s Education di Asia.
Pembicara meliputi: Catherine David, wakil direktur di Musée National d’Art Moderne. Centre Georges Pompidou, Johnson Chang, pendiri Hanart TZ Gallery, Hong Kong dan rekan pendiri Asia Art Archive (AAA), serta seniman terkemuka di dunia, Zhong Biao dan Jin Meyerson.
“Private Collections, Public Legacies?” dipimpin oleh Tan Boon Hui, Wakil Presiden Global Arts & Cultural Programs dan Direktur Asia Society Museum.
Panel tersebut terdiri dari Jim Amberson, Hady Ang, dan Mark Goh dari MaGMA Collection.
Lihat perincian selengkapnya di sini
Sabtu 19 & 26 Januari | 10.30 - 11.30 dan 14.30 - 15.30
Minggu 20 & 27 Januari | 14.30 - 15.30
Tur untuk 2019 IMPART Collectors's Show, Fabulous Monsters, akan diselenggarakan oleh Art Outreach Singapore. Art Outreach adalah penyelenggara IMPART Awards dan IMPART Collectors' Show. Didirikan pada tahun 2003 sebagai organisasi nirlaba yang berfokus untuk menggalakkan literasi visual, Art Outreach siap menyambut pengunjung untuk menjelajahi karya kontemporer yang luar biasa dan unik dari enam koleksi pribadi.
Lihat perincian selengkapnya di sini