CONVERSATIONS SEBELUMNYA


Arsip acara Conversations sebelumnya di ArtScience Museum.

Lihat Conversations mendatang >


ACARA KHUSUS QUANTUM SHORTS: BINCANG-BINCANG & DISKUSI PANEL

23 Februari 2019
14.00 - 16.00 
Expression Gallery, Lantai 4
Gratis masuk, Tanpa Pendaftaran

Penasaran dengan fisika kuantum dalam film? Pelajari lebih lanjut tentang konsep menarik ini bersama juri panel film pilihan Quantum Shorts, Dr Dagomir Kaszlikowski dan Dr Michael Brooks.

Saksikan sepuluh film unggulan terpilih dan temui dua finalis lokal; sutradara Slide!, Thomas Tay, dan penulis skenario Heads or Tails, Chen Peishan, dalam diskusi panel menarik yang dimoderasi oleh Jenny Hogan.

Pembicara
Dr Dagomir Kaszlikowski (Peneliti Utama di CQT dan sineas film) 
Dr Michael Brooks (Penulis, Wartawan, dan Penyiar Radio) 
Moderator: Jenny Hogan (Associate Director of Outreach and Media Relations, CQT)

Program
14.00 – 14.05 Sambutan dari ASM 
14.05 – 14.10 Pengenalan Quantum Shorts 
14.10 – 14.30 Dr Michael Brooks 
14.30 – 14.50 Dr Dagomir Kaszlikowski 
14.50 – 15.30 Penayangan film 
15.30 – 16.00 Diskusi Panel, Tanya&Jawab


Conversations: Minimalism

17 Nov 2018, Sabtu | 16.00
Gratis | Expression Gallery | Lantai 4

Dikukuhkan di tengah jajaran seni abad ke-20, dampak dan pengaruh Minimalisme tetap terasa hingga saat ini dan menghadirkan wacana berkelanjutan nan menarik selagi masing-masing generasi seniman menggali bentuk seni ini.

Bergabunglah dengan kami dalam program perbincangan dan diskusi penuh inspirasi bersama seniman di balik Minimalism: Space. Light. Object. yang melengkapi pameran pada pekan pembukaannya. Jelajahi peninggalan serta dimensi Minimalisme melalui kacamata masing-masing karya, gagasan, dan proses seniman.

Gratis biaya masuk dengan prinsip datang lebih dahulu dilayani lebih dahulu, serta sesuai dengan ketersediaan..

Kunjungilah laman acara Facebook kami untuk perincian selengkapnya

Conversations

Conversations: All Possible Paths

20 Oktober 2018, Sabtu | 11.00 – 18.00
Gratis | Expression Gallery | Lantai 4

Ahli fisika teoretis dan Penerima Nobel Richard Feynman adalah salah satu pemikir paling cemerlang dan orisinal dari abad ke-20. Feynman menemukan bahwa rasa ingin tahu mengantarkan menuju hidup sejahtera.

Dalam rangka merayakan hari jadi ke-100 Feynman dan bersamaan dengan pembukaan pameran All Possible Paths: Richard Feynman’s Curious Life, program ini menghadirkan diskusi dan pembahasan yang dipimpin ilmuwan serta seniman terkemuka untuk menghormati kontribusi Feynman sebagai ilmuwan, guru, serta penemu serbabisa terhadap ilmu pengetahuan dan masyarakat.

Gratis masuk. Tempat duduk tersedia berdasarkan prinsip datang lebih dahulu, dilayani lebih dahulu dan sesuai dengan ketersediaan.

Kunjungilah laman acara Facebook kami untuk perincian selengkapnya

Conversations

Conversations
Global Art Forum: 'I Am Not A Robot' | Edisi Singapura

21 - 23 Sep 2018, Jumat hingga Minggu
Gratis | Expression Gallery | Lantai 4

'I Am Not A Robot' mengajak penonton untuk merenungkan makna sebenarnya dari data besar, automasi, dan kecerdasan buatan pada era digital kita saat ini. Melalui karya dan gagasan seniman, kurator, desainer, jurnalis, penulis, ilmuwan, pakar teknologi, serta sineas, konferensi tiga hari ini membahas pendekatan Singapura atas AI, masa depan dunia kerja pada era automasi, pendekatan budaya dan artistik terhadap AI, data besar dan robotik, serta penggambaran robot dan makhluk sintetis dalam film.

Pembicara meliputi Shumon Basar, Noah Raford, Marlies Wirth, Jessica Bland, Ania Soliman, Wong Tien Yin, Koo Sengmeng, Lim Sun Sun, Wong Choon Yue, David Hsu,Sara M. Watson, Wesley Goatley, Louis-Philippe Demers,Volker H. Schmidt, Lee Chor Pharn, Cheryl Chung, Wei Qing, Sougwen Chung, Gemma Roig, Elie Ayache, dan Isabel Lewis.

*Gratis, dengan prinsip datang lebih dahulu, dilayani lebih dahulu. Kapasitas terbatas.

Daftar Sekarang.

Kunjungilah laman acara Facebook kami untuk perincian selengkapnya.

Conversations: Seeing Systems

Conversations: Seeing Systems

18 Agustus 2018, Sabtu | 13.30
Gratis | Expression Gallery | Lantai 4

Selami pikiran sineas dan kurator Seeing System dalam pertukaran gagasan serta dialog yang menggugah ini. Bergabunglah dengan kami untuk membahas kolaborasi di balik proyek ini, praktik dan proses yang dijalani para sineas, serta konteks pembuatan film kontemporer yang lebih luas. Pembicara tamu meliputi boredomresearch (AfterGlow), Lyndsay Mann (An Order of the Outside), Ursula Mayer (Atom Spirit), artis electronic noise Ewa Justka, dan Jamie Wyld (Direktur videoclub).

Acara Conversations ini adalah program paralel ArtScience on Screen: Seeing Systems, yang dipersembahkan dengan kolaborasi bersama videoclub.

videoclub adalah platform gambar bergerak yang memamerkan karya seniman di seluruh Inggris serta dibentuk secara internasional pada 2005 oleh Laura Mousavi-Zadeh, Ben Rivers, dan Jamie Wyld. Kami mendukung seniman melalui program yang dikurasi serta melibatkan masyarakat dalam penayangan, pameran, gelar wicara, inkubator seni, dan komisi seni.

*Gratis, dengan prinsip datang lebih dahulu, dilayani lebih dahulu. Kapasitas terbatas.

Kunjungilah laman acara Facebook kami untuk perincian selengkapnya.

Conversations: Theo Jansen

Theo Jansen

23 Juni 2018, Sabtu | 14.00 –  16.00
Expression Gallery, Lantai 4

* Gratis biaya masuk melalui prapendaftaran online dengan prinsip datang lebih dahulu, dilayani lebih dahulu serta sesuai dengan ketersediaan.

Disebut sebagai “Leonardo da Vinci Abad ke-21”, Theo Jansen menciptakan karya yang terinspirasi dari evolusi biologi yang menjembatani dunia seni dan sains. Selama dua dekade terakhir, ia telah menghidupkan Strandbeest, patung kinetik besar yang dirancang untuk menjelajahi pesisir pantai dengan memanfaatkan hembusan angin.

Bergabunglah dengan kami untuk menemui seniman Belanda nan menarik yang membicarakan tentang bersatunya seni dan teknik, imajinasi dan realitas dalam ciptaannya, serta membagikan wawasannya mengenai gagasan eksistensi baru.

Diselenggarakan bersamaan dengan pameran Wind Walkers: Strandbeest karya Theo Jansen, program ini akan dipimpin oleh Sabrina Smith (Direktur Community Engagement di the Earth Observatory of Singapore) yang diikuti oleh Michael Friedman (ahli waktu dan sejarawan di Audemars Piguet) dan Isabelle Desjeux (seniman).

Klik di sini untuk melakukan prapendaftaran acara.

Terima kasih atas ketertarikan Anda terhadap Conversations: Theo Jansen, pendaftaran online telah ditutup. Kursi akan disediakan untuk pengunjung langsung pada hari acara mulai pukul 13.50 jika tersedia. 

Conversations: If Walls Could Talk

Conversations: If Walls Could Talk 

13 Januari | 14.00
Expression Gallery, Lantai 4

Apa rahasia di balik pergerakan seni kontemporer yang paling semarak dan vital yang tak lekang oleh waktu?

Conversations membahas beraneka seni jalanan dan transformasinya selama empat dekade terakhir sebagai fenomena global, yang menggali tradisi pergerakan dan inovasi berkelanjutannya. Diselenggarakan untuk merayakan pembukaan Art from the Streets, program ini mengeksplorasi perbedaan ekspresi artistik terkait lingkungan perkotaan yang terus berkembang, serta cara seni jalanan mengubah cara kota dipandang dan ditinggali.

Pembicara meliputi Magda Danysz (pemilik galeri dan kurator tamu Art from Streets), Remi Rough (seniman, anggota pendiri Agents of Change, anggota Graffuturism), Zul Othman atau yang dikenal sebagai SERO (seniman, pendiri Rsclsand THE SOLIDARITY MOVEMENT), Laurie Maravilla atau yang dikenal sebagai SPAZ (seniman, pendiri Rebel Daughters dan THE SOLIDARITY MOVEMENT, anggota RSCLS), Priyageetha Dia (seniman), Natalie Tan (Manajer Senior Placemaking di Aliwal Arts Centre), Mark Wong (Pendiri Ujikaji Records), Alvin Tan (pendiri dan direktur kesenian of The Necessary Stage), dan Cherian George (Profesor of Kajian Media di Departemen Jurnalisme Hong Kong Baptist University).

Kunjungilah laman acara Facebook kami untuk perincian selengkapnya.

Conversations

CONVERSATIONS: UNDERLYING NATURE

Sabtu, 25 November | 14.00
Expression Gallery, Lantai 4
Gratis, datang lebih dahulu, dilayani lebih dahulu, sesuai dengan kapasitas. Daftar di lobi.

Sejarah alam sangatlah penting dalam mengembangkan pemahaman kita mengenai ragam kehidupan di dunia yang berubah pesat – kisah berumur 4,5 miliar tahun yang terus berkembang. Sejarah alam sepenuhnya ditandai dengan rasa ingin tahu dan keinginan manusia, yang menunjukkan upaya kita untuk memahami alam. Namun, hal tersebut juga mengungkapkan hubungan rumit kita dengannya, menunjukkan harapan, ketakutan, dan pertanyaan kita tentang tempat kita di dunia ini.

Diselenggarakan bersamaan dengan pembukaan Treasures of the Natural World, Conversations mengajak Anda untuk merenungkan interaksi kita dengan alam serta mempertimbangkan hubungan kita dengan jaringan sistem alam yang kompleks, rentan, dan saling terkait.

Pembicara meliputi Susan Holmes (Ketua Pengembang Interpretasi Treasures of the Natural World, Natural History Museum, London), Dr David Middleton (Direktur Riset dan Konservasi & Keeper of the Herbarium, Singapore Botanic Gardens), Daniel Tham (Kurator (Pameran, Riset & Publikasi), National Museum of Singapore), Dr John van Wyhe (Dosen Senior, Departemen Ilmu Biologi, Anggota Kehormatan Tembusu College, National University of Singapore), Ann Ang (Penyair dan pengajar), Dr Benjamin P Horton (Wakil Pimpinan, Asian School of the Environment, Nanyang Technological University), Sabrina Smith (Direktur Community Engagement, Earth Observatory of Singapore), dan Honor Harger (Direktur Eksekutif, ArtScience Museum).

The Chronicle of Evolution bersama Brian Arthur & Sander van der Leeuw

Conversations: The Chronicle of Evolution bersama Brian Arthur & Sander van der Leeuw

13 Oktober 2017, Jumat | 15.00

Expression Gallery, Lantai 4

Gratis. Daftar di Lantai 4 dengan prinsip datang lebih dahulu, dilayani lebih dahulu.

Dalam sesi ke-9 Chronicle of Evolution ini, pelopor pemikir teknologi dan pakar ekonomi Brian Arthur mengungkapkan pemikiran berani dan orisinalnya seputar teknologi dalam sesi diskusinya yang bertajuk The Emergence of Technology in Human History. Sementara itu, direktur pendiri School of Human Evolution and Social Change di Arizona State University, Sander van der Leeuw, mendiskusikan peran penemuan dan inovasi dalam evolusi kemasyarakatan pada sesinya yang berjudul The Evolution of Innovation.

Rangkaian perbincangan ini dipresentasikan dan dibahas dalam 10 sesi selama 10 bulan yang membahas 10 periode berbeda dalam skala logaritma. Perjalanan sepanjang 14 miliar tahun ini akan membahas peristiwa sebelum ledakan dahsyat terjadi, diawali dengan asal muasal dan evolusi jagat raya, galaksi, bintang, serta sistem keplanetan.

Setiap sesi bergerak semakin dekat ke masa kini, yang selanjutnya mengangkat pembahasan seputar asal muasal molekul organik, asal muasal kehidupan, fotosintesis, kode genetik dan replikasi (sekitar 1.000.000.000 tahun lalu), asal muasal organisme multisel dan vertebrata (sekitar 100.000.000 tahun lalu), asal muasal mamalia (sekitar 10.000.000 tahun lalu), asal muasal manusia dan evolusi otak (sekitar 1.000.000 tahun lalu), asal usul bahasa (sekitar 100.000 tahun lalu), sejarah tertulis (sekitar 10.000 tahun lalu), sejarah modern (sekitar 1.000 tahun lalu), zaman kontemporer (sekitar 100 tahun lalu), termasuk evolusi sains dan teknologi. Narasi ini akan berujung pada kehidupan masa kini serta menelusuri cara manusia dapat mengubah arah evolusi dan mengantarkan kita menuju masa depan yang tak menentu.

10 sesi ini terselenggara berkat kerja sama antara Para Limes @ NTU dan A*STAR. Untuk informasi selengkapnya: 10-on-10 The Chronicle of Evolution.

Biografi

Brian Arthur

W. Brian Arthur tersohor berkat karya teoretis awalnya mengenai cara meningkatkan hasil atau umpan balik positif dalam ekonomi, serta peran hal tersebut dalam mengunci pasar menuju dominasi satu atau dua pemain pasar. Ia juga merupakan salah satu pionir sains kompleksitas—yakni sains yang mempelajari cara pola dan struktur melakukan pengaturan mandiri. Ia adalah salah satu pendiri Santa Fe Institute, serta telah menjabat selama beberapa tahun dalam Dewan Sains dan Dewan Pengawas di institusi tersebut. Baru-baru ini, ia telah meneliti teknologi dan inovasi serta menjabarkannya dalam bukunya yang bertajuk The Nature of Technology, What It Is and How It Evolves (2009).

Arthur menerima Lagrange Prize perdana dalam bidang Sains Kompleksitas pada 2008, Schumpeter Prize dalam bidang Ekonomi pada 1990, dan dua gelar doktorat kehormatan. Ia telah menjabat sebagai Dekan dan Profesor Virginia Morrison dalam bidang Studi Ekonomi dan Populasi di Stanford, serta Profesor Citibank di Santa Fe Institute. Ia adalah anggota Econometric Society. Buku lain yang ditulisnya berjudul Increasing Returns and Path Dependence in the Economy (1994) dan Complexity and the Economy (2014).

Sander van der Leeuw

Sander van der Leeuw adalah direktur pendiri School of Human Evolution and Social Change di Arizona State University (ASU) serta dekan emeritus di School of Sustainability. Kini, ia menjabat sebagai Profesor Yayasan di kedua Fakultas tersebut. Sebelum bergabung dengan ASU, van der Leeuw mengajar di Amsterdam, Leiden, Cambridge, dan Paris (Sorbonne), serta melakukan studi arkeologis di Wilayah Timur, Filipina, Suriah, Belanda, Prancis, dan Meksiko.

Keahlian van der Leeuw terletak pada perannya yang begitu besar dalam berbagai perhimpunan di seluruh dunia pada bidang penemuan, keberlanjutan, dan inovasi. Ia adalah anggota kehormatan Royal Dutch Academy of Arts and Sciences serta profesor eksternal di Santa Fe Institute. Pada 2012, United Nations Environment Program menobatkan gelar Champion of the Earth for Science and Innovation kepada van der Leeuw berkat studinya yang berkaitan dengan hubungan antara manusia dan lingkungan. Kini, ia mengepalai ASU-SFI Center for Biosocial Complex Systems di ASU.

Untuk perincian selengkapnya, kunjungilah laman acara Facebook kami.

ASOS - Gone Shopping © Wee Li Lin

In Conversation With: Aisle of Dreams

7 Oktober 2017, Sabtu | 14.30 – 16.00

Expression Gallery, Lantai 4

Gone Shopping merepresentasikan cara pandang manis getir sutradara Wee Li Lin terkait hubungan erat warga Singapura dengan pusat perbelanjaan. Ketika Li Lin membuat film ini pada pertengahan 2000-an, Orchard Road sedang berada di puncak kejayaan berkat pembangunan ION Mall dan janji akan semakin terpenuhinya beragam fantasi belanja. Dapat dikatakan, kebahagiaan kita sebagai warga Singapura berbanding lurus dengan keberadaan pusat perbelanjaan.

Kini, hubungan antara kita dan Orchard Road sebagai titik pusat perbelanjaan telah berubah. Panel kami akan membahas arti ruang pusat perbelanjaan bagi kita di masa kini dan mungkin di masa depan. Kita juga akan menyelami tema fantasi, rumah, identitas, dan individualitas yang ditelusuri dalam Gone Shopping.

Tentang Pembicara:

Wee Li Lin
Sebagai salah satu pionir sineas wanita di Singapura, Li Lin menghasilkan karya yang meliputi film panjang, film pendek, film televisi, hingga konten online/iklan, serta memiliki sentuhan komedi dan fantasi. Dinobatkan sebagai ""Sutradara Terbaik"" di Singapore International Film Festival dan menerima ""Star Award"" di Shanghai International Film Festival untuk aktris Joanna Dong atas peran utamanya dalam film panjang kedua Li Lin, ""Forever"", film Li Lin telah diputar di festival bergengsi seperti Tribeca Film Festival di New York, Cairo International Film Festival, Shanghai International Film Festival, Hawaii International Film Festival, dan masih banyak lagi. Pada 2011, penghargaan film pendek Singapura yang diselenggarakan Substation mempersembahkan penghargaan kehormatan kepada Li Lin atas komitmennya terhadap industri film lokal. Li Lin adalah alumni Brown University (bergelar BA dalam Semiotika Seni) dan NYU-Tisch School of the Arts (MFA dalam Penulisan Dramatis). Li Lin turut menjadi pengajar mata kuliah terkait film di berbagai institusi pendidikan tinggi di Singapura, yang sangat dinikmatinya.

Profesor Chua Beng Huat
 
Sebagai salah satu pengulas terkemuka Asia dengan berfokus pada sosiologi kegiatan belanja dan konsumsi, Profesor Chua Beng Huat telah menulis dan menerbitkan banyak artikel tentang budaya pop di Asia. Bukunya, Life Is Not Complete Without Shopping: Consumption Culture In Singapore diterbitkan pada 2003. Ia adalah profesor Departemen Sosiologi di National University of Singapore, serta menjabat posisi pengajar dan kedirekturan di Trent University Kanada serta di Dewan Perumahan dan Pembangunan. 

Sonya Nair
Debut Sonya Nair di Gone Shopping memancing perhatian berkat aktingnya yang menyentuh dan pembawaannya yang menawan sebagai tokoh Renu. Memerankan anak kecil yang ditelantarkan di mal perbelanjaan 24 jam, karakter Renu merupakan cerminan jiwa-jiwa tersesat yang mencari kenyamanan dan fantasi di mal perbelanjaan.

Pendaftaran melalui Peatix (Harga tiket $5 SGD, dapat dikembalikan)

Untuk perincian selengkapnya, kunjungilah laman acara Facebook kami.

Special Conversations: Martin Rees: Exploring the Cosmos

SPECIAL CONVERSATIONS: MARTIN REES: EXPLORING THE COSMOS

Jumat, 16 Jun 2017 | 17:00 – 18:30

Expression Gallery, Lantai 4

Gratis dengan prinsip datang lebih dahulu, dilayani lebih dahulu. Daftar di lobi.

Martin Rees, anggota Astronomer Royal, mengundang Anda untuk menjelajahi kosmos, membayangkan asal muasalnya, dan kemungkinannya di masa depan. Dengan ciri khasnya yang memadukan humor dan kedalaman berpikir, dia mendorong kita menggunakan astrofisika dan sains dengan lebih luas, tidak hanya untuk memahami ruang dan waktu, melainkan juga mempertanyakan tujuan eksistensial yang lebih besar dari keberadaan kita.

Tentang Martin Rees:

Martin Rees adalah astrofisikawan terkemuka sekaligus tokoh senior sains di Inggris. Dia mengadakan penelitian teoretis yang berpengaruh terhadap berbagai subjek, seperti pembentukan lubang hitam dan sumber radio ekstragalaksi, serta memberikan bukti utama yang menentang teori evolusi alam semesta menurut Steady State. Dia adalah salah satu orang pertama yang memprediksi distribusi materi yang tidak merata di Alam Semesta, serta mengajukan tes observasi untuk menentukan pengelompokan bintang dan galaksi. Sebagian besar penelitian paling bernilainya berfokus pada akhir era kegelapan kosmis — periode yang berlangsung tak lama sesudah Big Bang, saat Alam Semesta masih belum memiliki sumber cahaya.

Sebagai Astronomer Royal dan Mantan Presiden Royal Society, Martin Rees adalah juru bicara ilmiah terkemuka yang telah menulis tujuh buku sains populer. Setelah menerima gelar kesatria pada 1992 atas pengabdiannya terhadap sains, dia dilantik dengan gelar Baron Rees of Ludlow pada 2005.

Klik di sini untuk melihat laman acara Facebook.

Conversations: Stelarc with Steve Dixon

CONVERSATIONS: STELARC WITH STEVE DIXON

Sabtu, 27 Mei 2017 | 14.00 – 15.30

Expression Gallery, Lantai 4
Gratis dengan prinsip datang lebih dahulu, dilayani lebih dahulu. Daftar di lobi.

Sebagai bagian dari program pembukaan HUMAN+ - The Future of Our Species, dua pelopor bidang seni dan teknologi akan berkunjung bersama untuk satu sesi diskusi dan presentasi sore yang menarik perhatian di ArtScience Museum. Stelarc adalah salah satu legenda sejati dunia pertunjukan seni dan teknologi. Ketiga pertunjukan karya seninya baru-baru ini dipamerkan sebagai bagian dari HUMAN+. Steve Dixon adalah Presiden LASALLE College of the Arts di Singapura, dan ilmuwan ternama dunai dalam bidang teknologi pertunjukan.

Dalam era pemetaan gen, peretasan tubuh, penempatan ulang gender, implan saraf, transplantasi wajah, penambahan prostetik, jantung turbin, dan pencetakan organ ini, Stelarc menunjukkan kepada kita betapa cepat masa depan datang, sehingga mengakibatkan tubuh dan sistem kerjanya bermasalah. Pada saat itulah, teknologi akan mendefinisikan makna dan menjadi bagian dari menjadi manusia.

HUMAN+ AND THE AESTHETICS OF CYBERNETIC-EXISTENTIALISM’ OLEH STEVE DIXON

Steve Dixon memiliki minat pada seniman yang mengeksplorasi tema Sibernetik-Ekstensialisme dalam kegiatan mereka, bersamaan dengan munculnya tema dalam seni dan pertunjukan kontemporer yang hadir untuk menghubungkan dua bidang secara bersamaan sekaligus memadukannya.

TENTANG STEVE DIXON

Prof. Steve Dixon adalah akademisi, peneliti, dan seniman interdisipliner yang diakui di dunia internasional dengan karier istimewa sebagai pemimpin di dunia pendidikan tinggi serta industri kreatif profesional. Dia bergabung dengan LASALLE College of the Arts dan menjabat sebagai Presiden pada Februari 2012.

Setelah karier cemerlangnya sebagai aktor dan sutradara pemenang penghargaan dalam bidang film dan produksi media, Steve menjadi akademisi pada 1991. Dengan cepat ia meraih reputasi internasional atas penelitiannya dalam penggunaan teknologi media dan komputasi dalam seni pertunjukan.

Bukunya, Digital Performance, setebal 800 halaman ini diakui sebagai karya ilmiah paling komprehensif dalam bidang ini dan memenangkan penghargaan internasional dalam Association of American Publishers Award (Asosiasi Penghargaan Penerbit Amerika) untuk Kesempurnan dalam Seni Pertunjukan dan Musik.

Steve memiliki rekam jejak mengagumkan sebagai pemimpin yang visioner dan penuh strategi. Sebelum bergabung dengan LASALLE, dia menjabat sebagai Kepala School of Arts, kemudian Pro Vice Chancellor di Brunel University, London.

ALTERNATE ANATOMICAL ARCHITECTURES: CREEPY, UNCANNY AND CONTESTABLE BODIES’ OLEH STELARC

Selama empat dasawarsa terakhir, Stelarc telah mempelajari estetika, etika, rekayasa robotika, sistem virtual, dan bioteknologi untuk menjajaki antarmuka alternatif tubuh manusia hingga menghasilkan konsep masa depan yang dapat digugat, diuji secara kritis, dan mungkin disesuaikan. Stelarc akan memberikan kuliah umum mengenai karyanya, yang menjadi bagian utama pameran HUMAN+.

TENTANG STELARC

Stelarc menjelajahi arsitektur anatomi alternatif, yang mengangkat masalah fungsi organ, identitas, dan pascamanusia. Dia telah tampil bersama Third Hand, Stomach Sculpture, dan Exoskeleton, robot berjalan berkaki enam. Fractal Flesh, Ping Body, dan Parasite merupakan pertunjukan internet yang mengeksplorasi koregrafi refleks dan berjarak. Ia mengonstruksi dengan membedah dan menggunakan sel punca untuk menumbuhkan telinga di lengannya yang akan mampu tersambung ke internet. Pada 1996, Steve meraih penghargaan Profesor Kehormatan Seni dan Robotika di Carnegie Mellon University, Pittsburgh dan pada tahun 2002, dia meraih Doktor Kehormatan Bidang Hukum dari Monash University, Melbourne. Pada 2010, dia memperoleh penghargaan Ars Electronica Hybrid Arts Prize. Pada 2015, dia dianugerahi Australia Council’s Emerging and Experimental Arts Award. Pada 2016, dia meraih Doktor Kehormatan dari Ionian University, Corfu. Saat ini, Stelarc adalah Peneliti Terkemuka School of Design and Art, Curtin University. Karya seninya dipamerkan oleh Scott Livesey Galleries, Melbourne.

Tiga dari pertunjukan karya seni terbaru Stelarc dipamerkan di HUMAN+: Propel: Body on Robot Arm (2015), Rewired / Remixed: Event for Dismembered Body (2016), dan Stickman (2017). Termasuk dalam pameran ini adalah dokumentasi proyek Extra Ear buah karya seniman Nina Sellars.

Dipersembahkan atas kerja sama dengan LASALLE College of the Arts dan Curtin University.

Klik di sini untuk melihat laman acara Facebook.

         

Conversations: Future Sapiens

CONVERSATIONS: FUTURE SAPIENS

Sabtu, 20 Mei | 11.00 – 18.00

Expression Gallery, Lantai 4

Gratis dengan prinsip datang lebih dahulu, dilayani lebih dahulu. Daftar di lobi.

Apa yang kita maksud saat membicarakan kemajuan dan apa saja potensi masa depan dari spesies kita? Apa yang menandai kita sebagai manusia pada era sains dan bagaimana teknologi baru menantang pemahaman kita akan arti menjadi manusia? Menggelar serangkaian pembicaraan yang menghubungkan gagasan, karya seni, dan eksperimen dalam Human+ The Future of Our Species, Conversations mengajak Anda untuk merenungkan berbagai dimensi, biaya sosial, dan konsekuensi yang tidak diinginkan dari kemajuan manusia.

Pembicara meliputi Seniman Agatha Haines, Ahli Teori Seni dan Kurator Gunalan Nadarajan, Perancang dan Dosen Goldsmiths University of London, Jimmy Loizeau, Seniman dan Associate Professor di Nanyang Technological University, Louis-Philippe Demers, Artis dan Direktur SymbioticA, Oron Catts, Asisten Kepala Prosthetics & Orthotics Service, Tan Tock Seng Hospital, Trevor Binedell, dan masih banyak lagi.  

Dilangsungkan bersamaan dengan pembukaan Human+ The Future of Our Species.

Klik di sini untuk melihat laman acara Facebook.

Conversations: You Are The Universe

CONVERSATIONS: YOU ARE THE UNIVERSE

Sab, 1 Apr | 14.00

Expression Gallery, Lantai 4

Kembangkan imajinasi Anda menuju kosmos dan bergabunglah bersama kami dalam sesi Conversations ini untuk menjelajahi alam semesta dari sudut pandang sejarah seni, budaya, serta ilmu pengetahuan. Bayangkan keberadaan kita, lintasan mimpi dan interpretasi kita terhadap alam semesta, serta masa depan umat manusia.

Dilangsungkan bersamaan dengan pembukaan The Universe and Art.

Conversations: Open Wide Wilderness

CONVERSATIONS: OPEN WIDE WILDERNESS

11 Feb | 14.00 – 16.00

ArtScience Museum, Inspiration/Expression Gallery, Lantai 4

Hubungan antara teknologi dan seni dengan alam menjadi semakin tak terpisahkan. Dalam konsep baru yang mempertimbangkan kembali hubungan kita dengan alam, teknologi terbaru harus manusiawi dan didukung sebagai kesempatan untuk menyatukan lingkungan melalui seni demi mewujudkan perubahan sosial.

Conversations edisi ini merayakan peluncuran perkembangan permanen terakhir Into the Wild di museum ini: Petualangan Virtual yang akan Melibatkan Anda. Conversations akan menghadirkan pemuka bidang teknologi kreatif dan berkelanjutan dalam proyek yang menyampaikan pandangan mereka mengenai keterkaitan dengan alam, teknologi digital, seni, serta kemanusiaan, dan caranya dalam menghadirkan gerakan horizontal serta vertikal menuju masa depan. Pembicara meliputi Brian Gothong Tan (Artis yang Ditunjuk untuk Into The Wild), Miguel de Andrés-Clavera (Kepala Teknologi Kreatif, regional Asia Pasifik di Google), Sunarto (Ekolog Alam Liar, World Wide Fund for Nature - Indonesia), dan Kevin Teng (Direktur Keberlanjutan di Marina Bay Sands) dengan moderator Honor Harger (Direktur Eksekutif Museum ArtScience).

 

Perlombaan Menuju 4 Miliar Selanjutnya

KOMPETISI MENYIBAK RUANG ANGKASA

14 Feb | 16.00 – 17.30

Untuk pertama kalinya di Singapura, bergabunglah dengan Dr. Dava Newman, Wakil Administrator NASA dan Dr. David Oh, Teknisi Sistem Proyek & Mantan Pengarah Penerbangan Utama Robot Penjelajah Curiosity Mars, NASA Jet Propulsion Lab (JPL). Mereka akan berbagi pengetahuan mengenai misi ke Mars dan cara eksplorasi sains dari misi JPL mengubah pemahaman kita terhadap sistem tata surya. Dr. Newman dan Dr. Oh juga akan membahas pengaruh pendidikan Sains, Teknologi, Teknik, Seni, dan Matematika (STEAMd) serta Misi Penjelajahan NASA terbaru: Psyche, Journey to a Metal World akan menjelajahi ruang angkasa lebih jauh.

Diskusi panel khusus ini diselenggarakan oleh ArtScience Museum, bekerja sama dengan EmTech Asia dan NASA. EmTech Asia berlangsung mulai 14 – 15 Februari 2017 di Marina Bay Sands. Acara ini menganalisis teknologi berkembang yang paling berpotensi mengubah hidup kita, termasuk teknologi robotik, kecerdasan buatan, penyuntingan genom, keamanan dunia maya, realitas maya, serta teknologi antariksa.

AWAL DARI SEMUANYA

Sebagai bagian dari Musim Art and Science of Space

21 Jan | 14.00 – 15.30

Sebagai bagian dari musim Art and Science of Space serta perayaan Hari Jadi Space Race yang ke-60, saksikan para pemimpin industri terkemuka yang membagikan pengalaman dalam industri penerbangan, berbincang mengenai kemajuan inovasi kedirgantaraan, serta masa depan penerbangan antariksa umat manusia di luar planet Bumi.

Laurence Chin, Manajer Negara United Airlines, membagikan beberapa pengalaman pribadinya saat mengabdi di United Airlines. Maskapai tersebut merupakan pelopor pesawat pengangkut penumpang yang telah menjadi garda depan inovasi dalam bidang industri penerbangan. Dengarkan kesan dan kenangannya akan momen penting sejarah penerbangan, serta renungan tentang interaksi signifikan dengan teknologi kedirgantaraan yang telah mengubah arah hidupnya.

Dengan perwujudan misi penerbangan berawak ke Mars yang semakin mendekati kenyataan, Robert (Bob) Gagne, Direktur Boeing Defense Space & Security, membagikan wawasan menarik mengenai perintisan langkah selanjutnya dalam eksplorasi luar angkasa. Pelajari keterlibatan Boeing dalam Space Launch System NASA, yakni roket terkuat yang pernah dibuat untuk era baru eksplorasi di luar orbit Bumi menuju semesta raya, serta gugah inspirasi Anda dengan proyek-proyek riset yang bermanfaat bagi kehidupan manusia.

 

Program

·         Sambutan dan pengenalan oleh Anita Kapoor, MC dan Pembawa Acara Televisi

·         Laurence Chin, Manajer Negara United Airlines

·         Robert (Bob) Gagne, Direktur Negara, Penjualan Global Boeing Defense, Space & Security

·         T & J

BINCANG WAWASAN BERSAMA VENZHA CHRIST

Sebagai bagian dari Musim Art and Science of Space

Sab – Min, 21 & 22 Jan | 11.30

Bergabunglah untuk mendapatkan kesempatan unik mendengarkan seniman Indonesia, Venzha Christ, membagikan hal yang menggugah ketertarikannya akan ruang angkasa, cara seni membantunya mengekspresikan rasa ingin tahunya, serta caranya menjangkau kedalaman antariksa dari planet Bumi. Anda juga dapat menyaksikan instalasi seninya, yakni Indonesia Space Science Society, yang mengiringi pameran NASA – A Human Adventure. Karya seni tersebut menampilkan gelombang radio dari ruang angkasa yang dikirim dan dikumpulkan melalui sejumlah antena radio buatan sendiri demi menggabungkan data yang tepat dari objek astronomis di ruang angkasa.

Gratis bagi pemegang tiket NASA - A Human Adventure

Pameran NASA – A Human Adventure di ArtScience Museum

DREAM SPACE

Sabtu, 19 Nov | 14.00

Dipandu oleh Adam Lyle, Direktur Utama Padang & Co

Sebagai pembuka pameran film kami, NASA – A Human Adventure adalah edisi Conversations menarik mengenai perjalanan manusia dalam mengeksplorasi ruang angkasa. Temukan kemajuan dan transformasi perjalanan manusia ke ruang angkasa dari kisah yang dituturkan langsung oleh para ilmuwan, astronot, dan pemerhati ruang angkasa dalam kegiatan diskusi ini, sembari menantikan terwujudnya perjalanan luar angkasa dalam waktu dekat. Menampilkan aspirasi utama dalam industri luar angkasa Asia Tenggara yang membahas upaya regional untuk mengeksplorasi ruang angkasa:

- Bidushi Bhattacharya adalah ilmuwan roket asal Singapura yang telah bekerja dalam pengembangan dan pengoperasian pesawat antariksa. Ia akan menjelaskan penggunaan teknologi luar angkasa untuk tujuan mulia.
- Lynette Tan akan membahas tentang Singapore Space & Technology Association.
- Izmir Yamin akan mengungkapkan rencananya dalam merintis pengiriman rover (kendaraan ruang angkasa) ke Bulan dari Malaysia.
- Venzha Christ dari The House Of Natural Fiber akan menceritakan proyeknya, yakni Indonesian Space Sciences Society.

Bergabunglah bersama kami dalam edisi Conversations ini sembari berbincang mengenai impian ruang angkasa dan mewujudkan mimpi tersebut!

14.00 Sambutan oleh Honor Harger
Direktur Eksekutif ArtScience Museum
14.05 Pembukaan Konferensi oleh Adam Lyle
Direktur Utama Padang & Co
14.10 Jukka Nurminen
Kurator NASA – A Human Adventure
14.30 Venzha Christ 
Seniman, Indonesian Space Science Society
14.50 Dr. Bidushi Bhattacharya
Pendiri dan CEO Bhattacharya Space Enterprises
15.10 Sesi Tanya&Jawab
15.25 Istirahat
15.45 Sambutan oleh Adam Lyle
15.50 Izmir Yamin
Pendiri serta Direktur Utama Independence-X Aerospace dan Pulsar UAV
16.10 Lynette Tan
Direktur Singapore Space & Technology Association (SSTA)
16.30 Carter Emmart 
Direktur Astrovisualisasi American Museum of Natural History
16.50 Sesi Tanya&Jawab
17.10 Selesai
Conversations di ArtScience Museum

A VERY SERIOUS GAME

Sabtu, 24 Sep | 14.00

Sebagai sosok visioner pada masanya, M.C. Escher memandang dunia dengan cara berbeda. Karyanya mencerminkan dunia penuh keunikan yang diangkat dengan detail mendalam dan menghadirkan sudut pandang baru yang membantu kita memaknai ulang dunia di sekeliling kita. Bergabunglah bersama kami di Conversations: A Very Serious Game, tempat menjelajahi permainan seni dan matematika sekaligus cara praktik Escher beresonansi dengan seniman, pemrogram komputer, dan ahli matematika masa kini. 

Pembicaranya meliputi Federico Giudiceandrea, Kurator 'Journey to Infinity: Escher’s World of Wonder’, Dr. Sai Kit Yeung, Asisten Profesor Vision, Graphics and Computational Design (VGD) Group di SUTD, Angela Liong, salah satu pendiri dan Direktur Artistik ARTS FISSION, Richard Hassell, seniman dan direktur pendiri WOHA Architects, serta Maria Kozhevnikov, Associate Professor of Psychology NUS, dengan moderator Honor Harger.

Jadwal:
14.00 Perkenalan oleh Honor Harger, Direktur Eksekutif, ArtScience Museum
14.10 Dr. Federico Giudiceandrea, Kurator 
14.25 Richard Hassell, Direktur Pendiri, WOHA 
14.45 Tanya&A Jawab
15.00 Istirahat 
15.10 Dr. Sai Kit Yeung, Asisten Profesor, Vision, Graphics and Computational Design (VGD) Group, SUTD
15.30 Angela Liong, Direktur Artistik, The Arts Fission Company
15.50 Dr. Maria Kozhevnikov, Associate Professor, NUS Department of Psychology
16.10 Tanya&A Jawab
16.25 Selesai

Conversations di ArtScience Museum

RUTE DATA

Sabtu, 21 Mei | 14.00

Apakah Anda siap memasuki era Big Data? Bergabunglah bersama kami dalam diskusi dan investigasi jalur yang telah dilalui Big Data, serta pengaruhnya terhadap cara informasi disampaikan, dibagikan, dan digunakan pada masa digital kita ini.


Conversations di ArtScience Museum

VAN CLEEF & ARPELS: DISCOVERING THE ART & SCIENCE OF GEMS

Sabtu, 23 Apr | 14.00

Bergabunglah bersama kami dalam rangkaian presentasi mencerahkan tentang gemologi dan karya seni di balik pameran baru kami, Van Cleef & Arpels, The Art & Science of Gems. Dengan anekdot dan wawasan dari pembicara ternama, seperti Presiden dan CEO Van Cleef and Arpels, Nicolas Bos, serta Heritage Director, Catherine Cariou; dan Presiden French National Museum of Natural History, Profesor Bruno David.


Conversations di ArtScience Museum

SEEING THE LIGHT

Sabtu, 12 Mar | 14.00–16.30

Teknologi digital memperluas pengalaman seni, dan seni digital menciptakan hubungan baru antarmanusia. Rayakan peluncuran pameran permanen museum dalam perbincangan yang menyelidiki karya ahli teknologi ultra generasi baru, kreativitas digital, dan cara prakarsa tersebut terwujud bagi Singapura. Bergabunglah bersama Toshikyuki Inoko dari teamLab, dalam perbincangannya dengan pemilik galeri Ikkan Sanada, dan salah satu kurator iLight Marina Bay, Randy Chan.


Conversations di ArtScience Museum

CONVERSATIONS INTERSTICE: ART & TECHNOLOGY

BEYOND THE GAP – KEYNOTE LECTURE OLEH VIBEKE SORENSEN

Sabtu, 27 Feb | 10.45–11.10

Selagi kita memandang masa depan, arah tujuan kita menunjukkan kesenjangan yang menyelimuti seni dan teknologi.

WANITA, SENI, & TEKNOLOGI

Sabtu, 27 Feb | 11.15–12.30

Panel ini membuka dialog tentang kesenjangan institusional dalam masyarakat, teknologi, sistem ekonomi, pendidikan, seni, dan budaya.

DISKUSI PANEL 2:

SENI DIGITAL DI ASIA TENGGARA

Sabtu, 27 Feb | 13.15–14.30

Panel ini membuka diskusi tentang praktik, perhatian, dan tantangan kuratorial pada seni digital dari sudut pandang kurator Asia Tenggara. Di mana celah seni, budaya, dan digital di Asia Tenggara?

PENGARUH, SENI, DAN POLITIK OLEH NATHANIEL STERN

Minggu, 28 Feb | 11.00–11.30

Nathaniel Stern akan membahas kerangka untuk menggerakkan, memikirkan, dan merasakan seni interaktif, serta menunjukkan, melalui karya tertentu, cara pengalaman tersebut melahirkan praktik dan pemahaman baru pada aktivitas sehari-hari kita.

PRESENTASI ESAI LIA

Minggu, 28 Feb | 11.40–12.00

Temukan celah dalam seni, gender, dan teknologi pada esai jenaka LIA.


Conversations di ArtScience Museum

CONVERSATIONS: DR. PETER JENNI

Sabtu – 30 Jan | 14.00–15.00

Bergabunglah bersama fisikawan partikel eksperimental yang disegani khalayak, Dr. Peter Jenni, saat ia menunjukkan dunia ATLAS di CERN dan cara dunia tersebut mengantarkan pada penemuan Higgs Boson.