Floating UtopiasFloating Utopias

Balloon Fever

Penerbangan balon pertama dengan membawa hewan

Penerbangan balon pertama yang membawa hewan pada 19 September 1783 Dipinjamkan oleh Deutsches Museum

Sepanjang sejarah, masyarakat selalu tertarik dengan objek yang dapat terbang.

Balloon Fever menelusuri bagaimana balon menjadi objek yang menarik perhatian bagi masyarakat khususnya di Eropa pada abad ke-18 dan 19, dengan ribuan orang menghadiri demonstrasi publik penerbangan balon udara panas. Pertunjukan balon mengubah persepsi masyarakat atas apa yang mungkin, menginspirasi cara baru bepergian dan berkomunikasi, serta mendorong inovasi sains.

Pada akhir 1960-an, jenis baru dari demam objek yang dapat diisi udara menarik imajinasi publik. Dengan berlatar Perang Dingin, menyebarnya kerusuhan sipil yang merebak di Eropa dan A.S. Seniman dan arsitektur mencari alternatif terhadap realitas politis yang ada. Material sintetis baru dan media yang dapat diisi udara membawa era baru konstruksi — dari gedung solid hingga struktur efemeral, dari seni tahan lama hingga acara sementara - menyebarkan visi masyarakat yang lebih fleksibel dan nomaden.

Daftar seniman: Ant Farm, The Yes Men, Tanero Oki Architects, Graham Stevens

Karya Seni yang Dipamerkan
Amsterdam Pillow street

Eventstructure Research Group, Cushion, 1969

Mirror Barricade

2016, foil isolasi, selotip, tutup botol, dan ventilator, milik Tools for Action (Artúr van Balen dan Tomás Espinosa) Hak cipta foto: Luca Girardini, nGbK Berlin, 2018, Hak cipta foto: Luca Girardini